Kalau hanya bertemu sekali-kali sih tidak masalah tapi kalau sudah terlalu lama hanya akan membuat energi dan pikiran anda terkuras. Cuma orang-orang yang memiliki jiwa dan tingkat kesabaran yang sangat tinggi yang bisa menahan diri untuk tidak terbawa emosi karena kelakuan dan perkataan buruk yang sudah ia lakukan.
Jika anda sering menghadapi tipe orang seperti ini mungkin tips dan langkah di bawah ini diharapkan dapat membantu anda.
Harus Netral
Penanganan terhadap trouble maker akan gagal bila anda membawa sudut pandang, cara berpikir dan emosi yang negatif mengenai dirinya. Anda harus bisa netral terhadap hal itu ketika berhadapan dan membangun hubungan dengannya.
Kenali Dirinya
Langkah selanjutnya untuk menangani trouble maker adalah dengan memahami kepribadian dan karakter yang ada dalam dirinya serta apa kesenangannya. Mencari kelemahan hanya akan membuat masalah semakin melebar dan tidak menemukan solusi.
Kenali Sebabnya
Semua hal yang terjadi di dunia pasti ada sebabnya termasuk sikap si trouble maker. Salah satu contoh penyebab yang paling banyak terjadi adalah si trouble maker merasa tidak dihargai atas apa yang sudah ia lakukan. Pujilah dan berikan penghargaan yang sesuai atas usaha yang sudah ia lakukan. Yang tadi itu hanya contoh, semua trouble maker pasti memiliki penyebab yang berbeda-beda. Anda hanya perlu mencari sebab utama dan segera lakukan solusi.
Ubah Cara Penyampaian
Menggunakan nada yang tinggi serta kalimat yang tidak sopan hanya akan memperkeruh suasana dan hubungan anda. Alih-alih ingin menyelesaikan masalah tapi yang terjadi malah timbul masalah baru antara anda dengan dia. Hati anda boleh panas tapi kepala anda harus tetap dingin dalam menanggapi perkataanya. Mungkin saja dengan kata-kata anda yang halus dapat menyadarkan perbuatannya buruknya selama ini.
Kenali Emosinya
Sebaik dan sebijaksana apapun perkataan anda pasti menjadi "salah" dimata si trouble maker bila dilontarkan pada saat emosinya sedang tidak stabil. Cari waktu yang tepat untuk menyampaikan maksud dan tujuan anda.
Jangan Buka Kartu
Sebanyak apapun informasi yang sudah anda dapatkan jangan pernah anda bongkar kepada orang lain kecuali bila anda merasa tidak mampu untuk menyelesaikan masalah tersebut. Orang yang paling tepat untuk anda ajak diskusi adalah atasan anda dan bukan sesama rekan anda. Memberitahukan kepada sesama rekan hanya akan menjadi sebuah gosip yang tidak berkesudahan. Anda sendiri pasti tidak akan mau bila hal pribadi dalam hidup anda diperbincangkan oleh orang lain alias digosipin.
Yuk gabung bersama Jakerja.com melalui: fanspage FB dan twitter
